Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Quran atau LPMQ Badan Litbang dan Diklat Kemenag menganugerahkan “Al-Qur’an Award” kepada tokoh dan lembaga yang dinilai berjasa dalam mengabdi dan mengembangkan Mushaf Al-Qur’an. Al-Qur’an Award adalah wujud apresiasi kepada semua pihak yang telah berjasa mengembangkan dan mengabdi kepada Al-Qur’an. Hal ini sebagaimana diungkapkan Kepala LPMQ, Mukhlis M Hanafi, dalam rangkaian acara launching produk hasil kajian LPMQ, di Bait Al-Qur’an, TMII, Jakarta, Senin kemarin.

Mukhlis menambahkan, mereka yang dipilih untuk menerima penghargaan ini adalah pihak-pihak yang selama ini turut serta membantu LPMQ menjalankan tugas dan fungsinya dalam upaya menjaga, mengembangkan dan membantu masyarakat dalam pemahaman dan aktualisasi kitab suci Al-Qur’an.

Diantara yang mendapatkan penghargaan adalah Tim Pengkajian dan Penyempurnaan Terjemahan Al-Qur’an Kemenag. Tim ini terdiri dari pakar dalam bidang Ilmu Al-Qur’an, Tafsir, Bahasa Arab, Peneliti Terjemahan Al-Qur’an dalam berbagai Bahasa dan empat orang pakar bahasa Indonesia.

Mereka bertugas selama 3,5 tahun, sejak 2016 hingga pertengahan 2019. Setiap bulan mereka bersidang, mengkaji, menelaah ulang, mendiskusikan dan merumuskan setiap makna kata dari Al-Qur’an. Hingga berhasil menghadirkan Terjemahan Al-Qur’an edisi penyempurnaan tahun 2019.

Selain dari individu, penghargaan juga diberikan kepada Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Lembaga negara ini terlibat secara aktif mendampingi tim pengkajian dan penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an Kemenag dengan mengirimkan empat orang pakar bahasa Indonesia. (suaraislam.id/admin)